PENGARUH PERSEPSI MANFAAT, PERSEPSI KEMUDAHAN, PERSEPSI RISIKO, DAN PENDAPATAN TERHADAP NIAT PENGGUNAAN SPAYLATER PADA GEN Y DAN GEN Z DI KEBUMEN

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi manfaat, persepsi kemudahan, persepsi risiko, dan pendapatan terhadap niat penggunaan SpayLater pada Gen Y dan Gen Z di Kebumen. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Gen Y dan Gen Z yang berada di Kebumen, dengan jumlah sampel sebanyak 103 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan meliputi uji instrumen validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, uji regresi linier berganda, uji hipotesis, uji simultan, dan uji koefisien determinasi. Pengolahan data dilakukan menggunakan SPSS for Windows versi 23.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Persepsi Manfaat berpengaruh positif dan signifikan terhadap Niat Penggunaan SpayLater, (2) Persepsi Kemudahan tidak berpengaruh terhadap Niat Penggunaan SpayLater, (3) Persepsi Risiko berpengaruh terhadap Niat Penggunaan SpayLater, (4) Pendapatan berpengaruh terhadap Niat Penggunaan SpayLater, (5) Persepsi Manfaat, Persepsi Kemudahan, Persepsi Risiko, dan Pendapatan secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Niat Penggunaan SpayLater. Implikasi dari penelitian ini adalah Shopee diharapkan dapat meningkatkan persepsi manfaat layanan SpayLater dengan memberikan promo atau keuntungan tambahan bagi pengguna, serta meningkatkan literasi keuangan di kalangan Gen Y dan Gen Z agar mereka dapat lebih memahami dampak penggunaan layanan ini.
Kata kunci : Persepsi Manfaat, Persepsi Kemudahan, Persepsi Risiko, Pendapatan, Niat Penggunaan SpayLater.