PENGARUH WORK LIFE BALANCE, BUDAYA ORGANISASI, DAN LINGKUNGAN KERJA NON FISIK TERHADAP RETENSI KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN SMK MA'ARIF 9 KEBUMEN)

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh work life balance, budaya organisasi, dan lingkungan kerja non fisik terhadap retensi karyawan SMK Ma’arif 9 Kebumen. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Penelitian ini menggunakan 35 responden sebagai sampel penelitian yang ditarik berdasarkan sampling jenuh. Pengambilan data menggunakan kuesioner berdasarkan skala likert yang telah dimodifikasi dengan 4 skala. Metode analisis data menggunakan analisis regresi liniear berganda dengan bantuan SPSS 25 for windows. Hasil penelitian berdasarkan uji t menunjukkan bahwa variabel work life balance, budaya organisasi, dan lingkungan kerja non fisik berpengaruh signifikan terhadap retensi karyawan SMK Ma’arif 9 Kebumen. Variabel work life balance, budaya organisasi, dan lingkungan kerja non fisik secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap retensi karyawan SMK Ma’arif 9 Kebumen. Hasil pengujian koefisien determinasi variabel retensi karyawan dipengaruhi oleh variabel work life balance, budaya organisasi, dan lingkungan kerja non fisik sebesar 80,9% dan sisanya 19,1% variabel retensi karyawan dipengaruhi oleh variabel-variabel diluar penelitian ini.