Pengaruh Keadilan Prosedural, Supervisory Support, dan Remunerasi Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Pada Pegawai Rekam Medis Non Asn di RSUD Dr. Soedirman Kebumen)

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh Keadilan Prosedural, Supervisory Support, dan Remunerasi Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Pada Pegawai Rekam Medis Non ASN Di RSUD Dr. Soedirman Kebumen). Populasi pada penelitian ini adalah pegawai Rekam Medis Non ASN Di RSUD Dr. Soedirman Kebumen yang berjumlah 34 pegawai. Pembagian 34 pegawai sendiri terdiri dari bagian pendaftaran 23 pegawai,admin bangsal 7 pegawai, dan pemberkasan 4 pegawai. Pada penelitian ini, sampel yang digunakan adalah pegawai Rekam Medis Non ASN Di RSUD Dr. Soedirman Kebumen yang berjumlah 34 pegawai. Penelitian ini menggunakan penelitian populasi atau sampel jenuh, yaitu teknik penentuan sampel dimana semua anggota populasi digunakan menjadi sampel karena seluruh karyawan tersebut dijadikan subjek penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji multikonineritas, uji heterokedasitas (scaterrplot), uji normalitas (P-Plot dan Kolmogorov), regresi linier berganda, uji parsial (uji t), uji simultan (uji f), dan koefisien determinasi. Berdasarkan hasil hipotesis pertama bahwa keadilan prosedural berpengaruh terhadap kinerja pegawai Rekam Medis Non ASN Di RSUD Dr. Soedirman Kebumen. Hasil hipotesis kedua bahwa supervisory support berpengaruh terhadap kinerja pegawai Rekam Medis Non ASN Di RSUD Dr. Soedirman Kebumen. Hasil hipotesis ketiga bahwa remunerasi berpengaruh terhadap kinerja pegawai Rekam Medis Non ASN Di RSUD Dr. Soedirman Kebumen. Sedangkan hasil hipotesis keempat bahwa Keadilan Prosedural, Supervisory Support, dan Remunerasi berpengaruh secara bersama-sama terhadap kinerja pegawai Rekam Medis Non ASN Di RSUD Dr. Soedirman Kebumen. hasil uji koefisien determinasi menunjukan bahwa nilai Adjusted R Square sebesar 0,658 , artinya kinerja pegawai yang dapat dijelaskan Keadilan Prosedural, Supervisory Support dan Remunerasi dalam penelitian ini sebesar 65,8% sedangkan 34,2% dipengaruhi oleh variabel yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.