Pengaruh Kualitas Produk, Word Of Mouth, dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian Produk Lt Pro Foundation Smooth Corrector di Kabupaten Kebumen

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas produk, word of mouth dan brand image terhadap keputusan pembelian produk Lt pro foundation smooth corrector di Kabupaten Kebumen. Populasi pada penelitian ini adalah konsumen yang menggunakan produk LT PRO Foundation Smooth Corrector. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah metode non-probability sampling sebanyak 100 orang dengan teknik purpose sampling. Teknik pengumpulan data dengan cara menyebar kuesioner dengan google form. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif dan kuantitatif dengan bantuan program SPSS 25 for windows. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitas Produk (X1), Word Of Mouth (X2), Brand Image (X3), dan Keputusan Pembelian (Y). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa semua variabel dinyatakan valid dan reliabel, tidak terdapat multikolonieritas, tidak terjadi heteroskedasitias, dan memenuhi syarat asumsi normalitas. Variabel Kualitas Produk (X1) secara parsial, memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian produk LT PRO Foundation Smooth Corractor di Kabupaten Kebumen. Variabel Word Of Mouth (X2) secara parsial, memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian produk LT PRO Foundation Smooth Corrector di Kabupaten Kebumen. Variabel Brand Image (X3) secara parsial, memiliki pengaruh tehadap keputusan pembelian produk LT PRO Foundation Smooth Corrector di Kabupaten Kebumen. Variabel Kualitas Produk, Word Of Mouth dan Brand Image secara simultan berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian Produk LT PRO Foundation Smooth Corrector di Kabupaten Kebumen. Hasil koefisien determinasi dalam penelitian ini sebesar 0,656 artinya bahwa variabel keputusan pembelian yang dijelaskan oleh variabel kualitas produk, word of mouth dan brand image sebesar 65,6%.

Kata Kunci: Kualitas Produk, Word Of Mouth, Brand Image dan Keputusan Pembelian.