PENGARUH JOB INSECURITY DAN STRES KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Job Insecurity dan Stres Kerja terhadap Turnover Intention melalui Kepuasan Kerja sebagai variabel intervening. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada 43 karyawan bagian marketing PT Pinus Merah Abadi Cabang Kebumen. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, analisis statistika, analisis jalur, uji hipotesis, analisis korelasi dan uji sobel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Job Insecurity berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Kepuasan Kerja, 2) Stres Kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Kepuasan Kerja, 3) Job Insecurity berpengaruh positif dan signifiikan terhadap Turnover Intention, 4) Stres Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap Turnover Intention, 5) Kepuasan Kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Turnover Intention, 6) Kepuasan Kerja mampu memediasi pengaruh Job Insecurity terhadap Turnover Intention, 7) Kepuasan Kerja tidak mampu memediasi pengaruh Stres Kerja dan Turnover Intention. Berdasarkan nilai Adjusted R Square menunjukkan bahwa kontribusi antar variabel pada model pertama sebesar 79 % sisanya sebesar 21 % dipengaruhi oleh variabel lain diluar model dan pada model kedua sebesar 89,5 % sisanya sebesar 11,5 % dipengaruhi oleh variabel diluar model.
Kata Kunci : Job Insecurity, Stres Kerja, Kepuasan Kerja, Turnover Intention