ANALISIS KINERJA PORTOFOLIO SAHAM DENGAN METODE SHARPE, TREYNOR, DAN JENSEN (Saham IDX30 Tahun 2015 sampai 2019)

Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui ada atau tidak ada perbedaan antara metode Sharpe, Treynor, dan Jensen dalam mengukur portofolio IDX30 yang optimal. Hal ini dilakukan karena Sharpe, Treynor, dan Jensen memiliki perbedaan karakteristik penilaian dalam menanggung risiko investasi. Perhitungan kinerja portofolio saham dalam penelitian ini menggunakan uji beda One Way of Variance by Rank dengan menggunakan uji Kruskal Wallis. Dalam penelitian ini nilai Sharpe, Treynor, dan Jensen distandarkan melalui transformasi Zscore (standardized). Langkah selanjutnya adalah dilakukan uji beda Mean Rank antar treatment (perlakuan) dari kinerja portofolio tersebut untuk menentukan kinerja indeks mana yang paling konsisten.
Hasil dari pengujian menggunakan uji Kruskal Wallis pada metode Sharpe, Treynor, dan Jensen diperoleh x2 = 0,598, dengan probabilitas sebesar 0,742. Diketahui bahwa probabilitas pengujian ≥ 0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara pengujian dengan metode Sharpe, Treynor, dan Jensen. Dengan demikian, hipotesis nihil H0 dalam penelitian ini diterima. Pengujian lain dengan membandingkan antar treatment selisih ketiga mean rank, hasilnya menunjukkan tidak ada perbedaan yang bermakna antara masing-masing treatment karena selisihnya tidak begitu jauh. Dengan melihat selisih ketiga mean rank, maka metode Sharpe adalah yang paling menunjukkan konsistensi terhadap ketidakbedaan antar ketiga pengukuran, karena Sharpe memiliki selisih mean rank yang paling rendah terhadap Treynor maupun Jensen.