PENGARUH LITERASI KEUANGAN DAN FINANCIAL TECHNOLOGY TERHADAP INKLUSI KEUANGAN (Studi Pada Mahasiswa Universitas Putra Bangsa Kebumen)

Tingkat literasi keuangan di Indonesia masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan negara lain terlebih dengan perkembangan pesat Financial Technology (Fintech) yang turut mengubah pola konsumsi dan perilaku keuangan masyarakat. Awalnya, inklusi keuangan dipandang hanya dipengaruhi oleh Literasi Keuangan namun kini Inklusi Keuangan juga didorong oleh kehadiran Fintech yang berperan dalam memperluas akses terhadap layanan keuangan formal. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh Literasi Keuangan dan Fintech terhadap Inklusi Keuangan pada mahasiswa Universitas Putra Bangsa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan sumber data primer (kuesioner) yang diperoleh melalui teknik purposive sampling sehingga diperoleh 150 responden. Sampel ditentukan berdasarkan kriteria tertentu yakni mahasiswa aktif angkatan 2021–2024 yang telah memanfaatkan e-wallet dalam tiga bulan terakhir. Data dianalisis menggunakan metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden menyatakan setuju terhadap indikator Literasi Keuangan (73%), penggunaan Fintech (85%), dan Inklusi Keuangan (86%). Hasil uji regresi berganda menunjukkan bahwa Fintech dan Literasi Keuangan berpengaruh positif terhadap Inklusi Keuangan.

Kata kunci: Financial Technology, Inklusi Keuangan, Literasi Keuangan.