Alokasi Biaya Bersama Dalam Menentukan Harga Pokok Produksi Pada Tahu Bawon

Perusahaan yang menghasilkan dua atau lebih dari macam produk perlu mengalokasikan biaya bersama yang dianggap sebagai biaya bersama agar dapat menentukan harga pokok masing-masing produk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perhitungan alokasi biaya bersama dalam menentukan harga pokok produksi pada Tahu Bawon. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode nilai jual relatif. Hasil penelitian menunjukkan Tahu Bawon memproduksi lebih dari satu macam produk yang dihasilkan dari suatu produk
bersama, oleh karena itu diperlukan pengalokasian biaya bersama. Perusahaan tidak melakukan perhitungan harga pokok produksi secara rinci dan tidak mengalokasikan biaya bersama pada masing-masing produk yang dihasilkan, sehingga biaya bersama tidak teralokasikan secara tepat ke masing-masing
produk. Berdasarkan hasil perhitungan pada bulan April, menunjukkan bahwa biaya bersama sebesar Rp 31.220.000, pada bulan Mei sebesar Rp 32.414.200 dan pada bulan Juni sebesar Rp 30.406.500 teralokasikan ke masing-masing produk yakni tahu kering kotak tipis, segitiga, kotak tebal, kotak panjang dan tahu basah putih kotak, putih panjang dan kuning. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ratarata harga pokok selama bulan April-Juni pada tahu kering kotak tipis sebesar Rp 83,8 segitiga Rp 124,5 kotak tebal Rp 164,5 kotak panjang Rp 248 sedangkan untuk tahu basah putih kotak sebesar Rp 240,9 putih panjang Rp 401,5 kuning Rp 247,2. Hal tersebut menujukkan bahwa harga pokok produksi jauh lebih rendah dibandingkan dengan harga jual yang ditetapkan oleh perusahaan.