Analisis Komparatif Model Grover, Ohlson, Dan Taffler Terhadap Financial Distress Pada Hotel Chain

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis prediksi kebangkrutan yang paling tepat untuk digunakan dalam penerapannya pada perusahaan hotel chain yang terdaftar di NASDAQ dan NYSE periode 2022-2023. Prediksi kebangkrutan perlu dilakukan agar perusahaan dapat mengetahui kondisi financial-nya dan dapat mengambil keputusan yang tepat untuk keberlangsungan perusahaan. Penelitian ini membandingkan tiga model prediksi kebangkrutan, yaitu model Grover, Ohlson dan Taffler. Perbandingan dilakukan dengan menganalisis tingkat akurasi tiap-tiap model. Data yang digunakan berupa laporan keuangan tahunan dan data historis rasio keuangan yang telah dipublikasikan oleh perusahaan hotel chain di website investing.com. Teknik pengumpulan sampel adalah purposive sampling dengan total sampel sebanyak delapan belas perusahaan. Hasil uji one way ANOVA signifikan sebesar 0,000. Artinya, terdapat perbedaan prediksi analisis kebangkrutan pada perusahaan hotel chain yang terdaftar di NASDAQ dan NYSE dengan menggunakan model Grover, Ohlson, dan Taffler. Hasil penelitian ini diketahui bahwa model Grover merupakan model prediksi dengan tingkat akurasi tertinggi sebesar 86,11% dengan type error-nya sebesar 11,11%. Sedangkan model Ohlson memiliki tingkat akurasi sebesar 8,33% dengan type error-nya sebesar 91,67% dan model Taffler memiliki tingkat akurasi sebesar 61,11% dengan type erorr-nya sebesar 30,56%. Maka dari itu model prediksi yang akurat untuk perusahaan hotel chain yang terdaftar di NASDAQ dan NYSE adalah model Grover karena model tersebut memiliki tingkat akurasi terbaik dibandingkan metode Ohlson dan Taffler.