Yusuf, Ryamizard (2024) Perbandingan Prediksi Kebangkrutan Menggunakan Model Altman Z-Score dan Springate S-Score Pada Perusahaan Sektor Pariwisata Yang Terdaftar di BEI Periode 2020-2022. Skripsi thesis, Universitas Putra Bangsa.
KOVER-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Download (224kB)
LEGALITAS-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (473kB) | Request a copy
ABSTRAK-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Download (334kB)
BAB I-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Download (219kB)
BAB II-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (209kB) | Request a copy
BAB III-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (318kB) | Request a copy
BAB IV-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (398kB) | Request a copy
BAB V-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Download (76kB)
DAFTAR PUSTAKA-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Download (138kB)
LAMPIRAN-Ryamizard Yusuf-205504174-Skripsi-2024.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (714kB) | Request a copy
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk memprediksi kebangkrutan dan menguji tingkat akurasi dari dua model yang digunakan untuk menganalisis kebangkrutan perusahaan yaitu dengan menggunakan model Altman Z-Score dan Springate S-Score. Setiap model tersebut dihitung menggunakan analisis rasio dari unsur aset, liabilitas, ekuitas, saldo laba, dan penjualan. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang telah diolah. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor pariwisata yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2020-2022. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, menggunakan kriteria yang telah ditentukan sehingga diperoleh sebanyak 36 perusahaan dengan total 108 data. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah menghitung rasio keuangan, kemudian membandingkan hasil dari kedua model prediksi kebangkrutan dan menguji akurasinya. Hasil Uji Mann Whitney menunjukan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara kedua model yang digunakan karena memiliki nilai signifikansi 0,000 yaitu < dari 0,05. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa model Springate memiliki tingkat akurasi tertinggi untuk memprediksi kebangkrutan yaitu sebesar 92%, sedangkan model Altman memiliki tingkat akurasi terendah yaitu sebesar 63%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | S24.251 |
Uncontrolled Keywords: | Altman Z-Score, Springate S-Score, Kebangkrutan. |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Management |
Depositing User: | Ryamizard Yusuf |
Date Deposited: | 14 Sep 2024 02:08 |
Last Modified: | 14 Sep 2024 04:11 |
URI: | http://eprints.universitasputrabangsa.ac.id/id/eprint/2236 |